Syarat Puasa Ramadhan
Ditulis pada: Maret 13, 2022
Puasa Ramadan merupakan puasa yang dilaksanakan pada bulan Ramadan yang jumlah harinya antara 29 dan 30 hari, tergantung saat pemantauan hilal pemerintah.
Waktu pelaksanaan puasa Ramadan dimulai ketika Matahari terbit di waktu fajar hingga matahari terbenam. Prosesnya yaitu menahan diri dari kegiatan makan, minum dan kegiatan lain yang dapat membatalkan puasa.
Puasa pada bulan Ramadan merupakan puasa yang wajib dilaksanakan selama satu bulan sehingga jika dengan sengaja dilaksanakan, orang tersebut akan berpahala. Perintah berpuasa dijelaskan dalamdengan Al-Qur'an Surah Al-Baqarah ayat 183 dan penjelasan lebih lanjut tentang puasa ditemukan dalam surah Al-Baqarah ayat 184 sebagai kelanjutan dari ayat 183.
Untuk syarat menjalankan Puasa Ramadhan berikut ini :
Syarat Puasa Ramadhan
1. Beragama Islam
Jumhur ulama sepakat bahwa syarat wajib puasa yang pertama adalah beragama Islam. Sementara umat lain tidak diwajibkan.
Seruan wajib untuk berpuasa bagi umat Islam adalah menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan. Sebagaimana disebutkan dalam Al Quran, bahwa seruan untuk berpuasa ditujukan kepada orang-orang yang beriman.
Bagi seseorang yang murtad namun kembali lagi memeluk agama Islam, selama murtad ia tidak puasa wajib maka wajib mengganti (mengqadha).
2. Baligh
Syarat kedua yang menjadikan seorang wajib untuk menunaikan ibadah puasa wajib adalah usia baligh. Mereka yang belum sampai usia baligh seperti anak kecil tidak ada kewajiban untuk berpuasa Ramadhan.
3. Berakal atau Tidak Gila
Syarat ketiga dari syarat wajib puasa adalah berakal. Sudah menjadi ijma ulama bahwa orang gila adalah orang yang tidak berakal sehingga tidak diwajibkan untuk puasa.
4. Sehat
Orang yang sedang sakit tidak diwajibkan untuk berpuasa wajib. Namun harus menggantinya di hari lain saat sudah sembuh kembali.
5. Mampu
Syarat wajib puasa selanjutnya adalah orang yang berpuasa harus dalam keadaan mampu untuk melaksanakannya.
Allah SWT mewajibkan puasa bagi orang yang mampu melakukannya. Orang tua yang sudah lemah atau jompo yang tidak memungkinkan untuk berpuasa maka boleh meninggalkannya.
Namun, wajib menggantinya dengan membayar fidyah sebagaimana firman-Nya dalam Q.S Al-Baqarah ayat 184.
6. Tidak dalam Perjalanan
Orang yang sedang dalam perjalanan jauh boleh meninggalkan puasa tapi wajib baginya untuk mengganti di lain hari sejumlah puasa yang ditinggalkan.
7. Suci dari Haid dan Nifas
Menurut ijma' para ulama, wanita yang sedang haid dan nifas tidak diwajibkan untuk berpuasa. Bahkan haram hukumnya apabila mereka menjalankan puasa.
Demikianlah artikel kali ini tentang, Syarat Puasa Ramadhan yang semoga bermanfaat bagi semuanya.